Minggu, 22 Juli 2012

filosofi dandelion ~~



Hidup akan terasa sangat berharga, saat hidupmu seperti dandelion, filosofi dandelion yang masih melekat dalam ingatan adalah kata - kata dimana dandelion tidak tumbuh sebagai bunga hias yang biasa berada dalam taman - taman kota yang menunjukan keindahannya kepada setiap orang, berbeda dengan dandelion yang hidup dan tumbuh di sekeliling ilalang yang jauh dari orang dan ilalang itu yang senantiasa menyembunyikannya dalam rerumputan , tetapi keindahannya tak akan pernah tertutupi sekalipun ilalang telah menjadi  bunga matahari.

Dandelion tak akan mampu melawan angin yang akan terus berhembus menerbangkannya dan merubahnya menjadi suatu batang yang tegak. Tidak ada yang tau kemana angin akan membawa kelopak dandelion itu hanya kelopak dan anin yang tau kemana akan membawanya, tetapi suatu saat dandelion akan umbuh kembali seperti bunga yang cantik meskipun setiap kali angin akan menggugurkannya dan ilalang menyembunyikannya dalam senja.

Aku ingin hidup seperti dandelion, menghargai setiap waktu yang singkat dengan mengikuti arah angin yang akan membawaku kemana pun tanpa satu orang pun yang tau diamana aku akan meletakkan badan ini. Sampai suatu saat aku akan mencapai suatu titik keterpurukan dalam diriku. Hingga aku menunggu sesuatu yang dapat menopangku untuk berdiri tegak seperti batang dandelion sampai angin yang akan membawaku pergi entah kemana.

Senja yang padam oleh malam menghilangkan dandelion pada sebuah kegelapan  yang meninggalkannya dan mengajarkan bagaimana menerangi dirinya dengan cahaya bulan dan mempertahankan dirinya untuk tidak tertiup angin pada saat malam.

Aku bisa menghargai hidupku setiap hari setiap malam, saat ini yang bisa menolong hanyalah kebahagiaan dan berada di sekelililng orang bisa ,mebuatku nyaman dan senang. Meskipun entahlah apa yang sedang aku rasakan, seperti tidak ada rasa apapun yang bisa membantu mengeluarkan aku dalam kondisi seperti ini. Aku mencapai titik lelah dan entah apa yang akan aku lakukan untuk bisa menghilangkan lelahku sampai pundak ini terasa berat, dan mata iti terasa tak melihat apa yang ada.
Hanya TUHAN yang mengetahui bagaimana rasanya menjadi aku.


Rabu, 11 Juli 2012

apapun lah namanya


 berawal dari kemunafikan dan sok - sokan gak mau nykitin 2 orang itu, terlalu ngejaga perasaan orang lain  dan akhirnya harus gue sendiri yang sakit hati, sakit demi apapun sakit banget kalo udah kaya gini keadaannya, selalu naro harepan yang salah buat setiap orang yang gue percaya dan akhirnya gue salah percaya sama orang, kali ini, ini air mata udah sama sekali gak bisa di tahan semua tertumpah saat tulisan ini gue ketik dalam blog ini, sesedih sedihnya gue, gue udah gak bisa ngomong, entah lah apa yang gue rasain buat saat ini, bingung, gk tau mau apa lagi, udah kerasa gak ada harganya. Udah gak penting gue ada di kehidupan lo, apa sih gunanya gue kalo posisi gue kaya gini? Nothing kan? Milih itu bukan keputusan yang bener, bukan jalan keluar dari masalah ini.

Yang gue butuh Cuma jalan pikiran yang tenang dan fress buat jalan, kalo lo mau gue pergi dari hidup lo oke fine, gue pastiin gue gak bakal ada di kehidupan lo lagi, dan di hati lo, gak bakal lo liat gue dengan keadaan kaya gini, tanpa gue semua bakal baik,  meskipun hati gue masih ke Y, suatu saat gue bakal bukitiin kalo apa yang gue lakuin ini buat lo bukan buat diri gue, buat X ini kebaikan lo juga, asal kalian tau gue lakuin ini buat kalian yang udah ngerasa ke usik hidupnya sama gue. GUE NYERAH, OTAK GUE BUNTU!!!

Yang sekarang gue tau, tuhan itu pasti punya rencana indah dan sebenernya gue itu bukan harus memilih tapi harus nyatuin yang berbeda untuk jadi 1 jalan.. Belajar buat mengerti apa arti dan rasanya melepaskan dan di lepaskan, sakit sih tapi mau gimana lagi, setiap apapun yang di lakukan dan setiap kesalahan pasti ada hikmahnya, gue tau dari awal gue buat masalah, sekarang semua udah nemuin kebahagiaan masing masing lo udah nemuin yang menurut lo baik, dia masih bisa jujur sama mantanya dan gue bakal tetep begini sampe ada yang bisa ngajak gue move on, kata film cinta "sesuai hukum newton SUATU BENDA TIDAK AKAN MERUBAH POSISINYA JIKA TIDAK ADA BENDA LAIN YANG MENGUBAHNYA" *gue lupa tu hukum newton berapa :D